Thursday, August 29, 2013

STROKE

Macam-macam stroke & pencegahannya

Stroke adalah  penyakit serebrovaskuler (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan kematian jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Untuk mengatasi masalah penyakit stroke, diperlukan strategi penanggulangan stroke yang mencakup aspek preventif,  terapi rehabilitasi, dan promotif. Di Indonesia, stroke merupakan penyakit nomor tiga yang mematikan setelah jantung dan kanker. Orang tidak akan pernah mengetahui kapan stroke datang.

Langkah-langkah yang perlu  dilakukan untuk mencegah stroke  adalah sebagai berikut:

1.Rutin memeriksa tekanan darah
Tingkat tekanan darah adalah faktor paling dominan pada semua jenis stroke. Makin tinggi tekanan darah makin besar risiko terkena stroke. Jika tekanan darah meningkat,segera konsultasi ke dokter.

2. Waspadai gangguan irama jantung 
Detak jantung yang tidak wajar menunjukkan ada perubahan fungsi jantung yang mengakibatkan darah terkumpul dan menggumpal di dalam jantung.
           
3. Berhenti merokok dan mengkonsumsi alkohol
Rokok dapat meningkatkan risiko stroke dua kali lipat. Dan sama seperti rokok, alkohol meningkatkanrisiko stroke dan penyakit lain seperti liver.

4. Periksa kadar kolesterol dalam tubuh
Mengetahui tingkat kolesterol dapat meningkatkan kewaspadaan stroke. Kolesterol tinggi mengarah pada risiko stroke. Jika kolesterol sudah tinggi, segeralah menurunkannya dengan memilih makanan  rendah kolesterol. Kolesterol ada 2 jenis , yaitu HDL (High Density Lipoprotein) dan LDL (Low Density Lipoprotein). LDL  mengandung lebih banyak  lemak daripada HDL, sehingga akan mengambang di darah. Protein utama LDL  yang membentuk LDL adalah Apolipoprotein-B). LDL dianggap lemak jahat karena dapat menyebabkan penempelan pembuluh darah. Sebaliknya HDL disebut sebagai lemak yang baik karena membersihkan kolesterol dari dinding pembuluh darah dengan mengangkutnya kembali ke hati. Protein utama yang membentuk HDL adalah Apolipoprotein- A.

5. Kontrol Kadar Gula Darah
Diabetes juga meningkatkan risiko stroke. Jika anda penderita diabetes, konsultasikan dengan dokter, makanan dan minuman apa yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan gula darah.

6. Olah raga teratur
Jalan cepat minimal 30 menit bisa menurunkan resiko stroke. Anda juga bisa melakukan olah raga renang,sepeda dll.Pilih olahraga yang memang anda sukai dan lakukan senang hati dan teratur tiga kali seminggu

7. Konsumsi garam rendah sodium dan diet lemak
Kurangi konsumsi garam bersodium tinggi, mengurangi risiko tekanan darah tinggi yang mengakibatkan stroke. Selain itu, konsumsi buah, sayuran dan gandum sangat bermanfaat mencegah stroke.

8. Waspadai gangguan sirkulasi darah .
Stroke berkaitan dengan jantung, pembuluh arteri dan vena. Tiga bagian ini penting bagi sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk dari jantung ke otak. Ketika ada tumpukan lemak yang menghambat aliran, maka risiko stroke meningkat.

             PROSES TERJADINYA BRAIN STROKE

                               


Stroke di bagi dua jenis yaitu:

a. Stroke iskemik   (stroke karena ganguan aliran darah)
Pada stroke iskemik, aliran darah ke otak terhenti karena aterosklerosis (penumpukan kolesterol  pada  dinding  pembuluh darah) atau bekuan darah yang telah menyumbat suatu pembuluh darah keotak. Hampir sebagian besar pasien mengalami stroke jenis ini. Akibat dari stroke ini biasanya berupa kematian jaringan otak yang mengalami penyumbatan pembuluh darah ke daerah otak tersebut. (pada gambaran CT Scan berwarna hitam /hipodens)

CT SCAN STROKE ISCHAEMIC 

b. Stroke hemorragik.
Pada stroke hemorragik, pembuluh darah pecah sehingga menghambat aliran darah yang normal dan darah 
merembes ke dalam suatu daerah di otak dan merusaknya. Hampir sebagian besar kasus stroke 
hemorrhagik terjadi pada penderita hipertensi. Akibat  dari stroke jenis ini biasanya berupa perdarahan
otak /bleeding.  Pada gambaran CT Scan berwarna putih (hiperdens) 

CT SCAN STROKE HAEMORHAGIK

Di lihat dari gejalanya stroke di bagi tiga:

1. stroke sementara, sembuh dalam beberapa menit atau jam.
2.stroke ringan ,sembuh dalam beberapa minggu.
3 stroke berat,sembuh dengan meninggalkan cacat, tidak bisa sembuh total, bahkan dalam beberapa 
bulan atau tahun kemudian bisa mengakibatkan kematian.

Baik stroke sementara, stroke ringan maupun berat, mempunyai lima gejala utama, yaitu :

-Pusing atau sakit kepala tiba-tiba tanpa tahu sebabnya
-Tiba-tiba kehilangan keseimbangan, koordinasi dan kontrol tubuh.
-Kehilangan penglihatan pada salah satu atau kedua mata.
-Kehilangan kesadaran dan bicara tidak jelas.
-Kelemahan dan kelumpuhan pada wajah, lengan, tangan, terutama pada salah satu sisi tubuh.

Semoga bermanfaat!!!

  


Tuesday, August 27, 2013

Membedakan asam urat dan rematik

ASAM URAT

Nyeri yang timbul akibat asam urat disebabkan oleh jumlah asam urat berlebih di dalam tubuh yang mengendap dan menjadi kristal di sendi. Selain itu asam urat berlebih ini juga bisa tertimbun di ginjal yang dapat memicu terjadinya batu ginjal.

Untuk mengetahui apakah rasa nyeri atau ngilu di sendi akibat asam urat atau tidak biasanya dengan melakukan pemeriksaan laboratorium dengan mengukur kadar asam urat dalam darahnya.

Orang yang mengalami asam urat disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung kadar purin tinggi, seperti dalam melinjo serta jeroan hewan. Hal ini karena asam urat merupakan hasil dari proses metabolisme zat purin yang berasal dari makanan. Jika seseorang mengonsumsi makanan dengan kadar purin tinggi maka secara otomatis kadar asam urat di dalam tubuhnya juga meningkat.

Menurut Prof Handono Kalim Ketua IRA (Indonesian Rheumatology Association Kadar purin yang lebih tinggi sebenarnya berasal dari hewani seperti jeroan, makanan laut (seafood), dibandingkan kadar purin dari kacang-kacangan. Orang yang memiliki asam urat sebaiknya memperhatikan asupan jus buah-buah seperti halnya jus jeruk. Hal ini karena buah yang mengandung kadar fruktosa tinggi bisa mempengaruhi kinerja ginjal, sehingga asam urat yang seharusnya dikeluarkan justru mengendap atau tertimbun di dalam ginjal.


sumber : http://www.pikhospital.co.id/news/2012/10/08/17/penyakit-rematik-asam-urat-gout


ARTHRITIS RHEUMATOID (RA)

Arthritis rheumatoid adalah salah satu jenis penyakit autoimun yang progresif, sistemik, ditandai oleh peradangan kronis dari sendi-sendi serta disertai dengan gejala sistemik lainnya seperti kelelahan.

Prof Handono menuturkan ada 5 jenis rematik yang umum dijumpai oleh masyarakat yaitu:
  1. Rematik yang dijumpai sehari-hari seperti nyeri di bahu, pinggang atau leher
  2. Rematik yang terjadi pada orang tua yang kebanyakan akibat pengapuran sendi
  3. Rematik yang disebabkan oleh asma urat (gout)
  4. Rematik yang terjadi karena adanya infeksi
  5. Rematik yang disebabkan oleh autoimun dan termasuk jenis yang paling berat dan bahaya yaitu artritis reumatoid

Rematik merupakan penyakit yang banyak dijumpai di masyarakat, diperkirakan ada lebih dari 90 penyebab penyakit rematik yang salah satunya adalah akibat penumpukan asam urat berlebih di dalam tubuh. Banyak orang dengan rheumatoid arthritis memiliki penanda genetik tertentu yang disebut HLA-DR4. RA didiagnosis dengan pola gejala, riwayat kesehatan, pemeriksaan fisik, x ray dan tes darah untuk Rheumatoid Factor, yang merupakan antibodi yang ditemukan dalam darah 80% orang dewasa dengan RA. Lihat link ini untuk informasi lebih lanjut http://angkylosaurus.wordpress.com/

Sedangkan rematik yang dialami oleh seseorang juga bisa disebabkan oleh banyak hal seperti jarang berolahraga, terlalu capek atau melakukan sesuatu secara berlebihan.

Salah satu jenis rematik ada yang tergolong berbahaya dan parah yaitu artritis reumatoid (AR). 

Seperti apa gejalanya?
Penyakit ini tidak hanya menyerang sendi, tapi juga bagian tubuh lain seperti jantung, ginjal, mata, karenanya termasuk jenis rematik yang paling berat dan bahaya. Penyebab pasti dari penyakit ini belum diketahui. Penyakit ini terjadi akibat adanya rangkaian peradangan di dalam tubuh akibat dari reaksi autoimun. Reaksi autoimun ini terjadi jika sistem imun tubuh menyerang dirinya sendiri.

Prof Sandra T G Victorio-Navarra, MD, FPCP, FPRA dari University of Santo Tomas, Manila, Filipina menuturkan penyakit ini jangka panjang dan kronik. Diawal-awal gejala yang muncul mirip dengan penyakit lain. Sulit bangun di pagi hari dan butuh waktu lama untuk bisa bangun bahkan hingga 1 jam sebaiknya jangan diabaikan, karena makin lama fungsi tubuh makin rendah. Aktivitas dari penyakit ini adalah nyeri, kekakuan dan bengkak.


             
GAMBARAN RADIOLOGI REMATIK



       PROSES TERJADINYA REMATIK


Beberapa gejala lain yang bisa dicurigai sebagai artritis reumatoid yaitu:
  1. Adanya nyeri di 3 sendi atau lebih selama kurang lebih 6 minggu
  2. Laju darah yang meningkat
  3. Rasa nyeri-nyeri di tangan dan bengkak
  4. Lutut terasa panas dan kekakuan sendi
Jika muncul gejala tersebut segera curigai artritis reumatoid, jangan tunggu cacat dulu. Komplikasi yang umum mempengaruhi pasien dengan artritis reumatoid adalah anemia sehingga mudah lelah, serta peningkatan risiko penyakit kardiovaskuler seperti jantung. Tapi penyakit ini juga bisa menyerang paru-paru, hematologik, pembuluh darah, tulang, mata, kelenjar liur dan kulit.

Untuk itu ada 4 hal penting dalam menangani artritis reumatoid yaitu:
  1. Melakukan diagnosis dini sehingga mencegah kecacatan
  2. Melakukan perawatan secara agresif, karena perkembangan penyakit ini pada beberapa orang terbilang cepat atau progresif tinggi
  3. Usahakan untuk mencapai kondisi remisi, yaitu suatu kondisi yang mana aktivitas dari penyakit ini sangat rendah atau menjadi inaktif
  4. Melakukan kontrol secara teratur
Apakah penyakit ini bisa disembuhkan?

Penyakit artritis reumatoid tidak mengenal sembuh sempurna, tapi hanya bisa membuat penyakit tersebut tenang atau menjadi inaktif. Obat untuk penyakit ini pun terus berkembang, dulu obat yang digunakan merupakan obat untuk penyakit lain seperti obat malaria dan obat anti kanker. Kini obat Tocilizumab diperkirakan menjadi obat yang efektif. Obat ini merupakan agen biologi yang bertugas menghambat interleukin 6 (IL 6)  http://id.termwiki.com/EN:interleukin-6, IL-6 berperan pada proses radang dan kerusakan sendi serta bagian tubuh lainnya.

Semoga bermanfaat!!

<!-- FREE-BLOG-CONTENT.com -->
<br><center><iframe src="http://www.free-blog-content.com/Calendars/calendar0035.htm" width="166" height="362" 
marginwidth="0" marginheight="0" frameborder="no" scrolling=no allowtransparency="true"></iframe></center>

<center><a style="font-size: 3mm" href="http://www.free-blog-content.com/">Free Blog Content</a></center></br>